Redirect to TarakanBais

Selasa, 27 September 2011

BMAG Imbau Warga Tak Terprovokasi

. Selasa, 27 September 2011

TARAKAN – Pasca ledakan bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kampung Kepunton, Solo Jawa Tengah pada Minggu kemarin, Badan Musyawarah Antar Gereja (BMAG) langsung menggelar rapat. Hasilnya, para pendeta yang merupakan pemimpin gereja-gereja di Tarakan mengimbau agar umat Kristen di Tarakan tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang berkembang. “Terkait kejadian di Solo, kami sepakat untuk mengiimbau seluruh umat Kristen di Tarakan dan gereja-gereja agar tidak terprovokasi sedikitpun,” kata Pdt Ir Joko Susanto MA, Ketua BMAG Tarakan usai menggelar rapat di kantor BMAG Jalan Diponegoro GOR Naga Mas, kemarin pagi.

Meski demikian, BMAG meminta kepada seluruh umat Kristiani di Tarakan untuk tetap meningkatkan kewaspadaan di gereja masing-masing baik dalam bentuk ibadah maupun pada saat kegiatan-kegiatan kerohanian lainnya. “Khususnya terhadap keberadaan orang asing dan orang yang tidak dikenal masuk ke kawasan ibadah,” pesan Joko.

Imbauan lainnya yang disepakati BMAG adalah, mengingatkan kepada seluruh umat Kristiani bahwa tidak membenarkan dari sudut pandang manapun melakukan pengrusakan terhadap rumah ibadah agama apapun. “Marilah kita senantiasa turut menjaga keamanan dan kedamaian Kota Tarakan ini,” pesannya lagi.

Dalam pertemuan yang juga dihadiri Kasat Binmas Polres Tarakan tersebut, sempat dilakukan doa bersama untuk korban umat Kristen yang dirawat di Solo dan tentunya untuk kedamaian kota Tarakan. “Puji Tuhan sejauh ini kondisi di Tarakan masih kondusif,” akunya.

Pihak BMAG Tarakan juga meminta kepada seluruh umat Kristiani, jika ada informasi atau sesuatu yang mencurigakan di tempat ibadah masing-masing, agar secepatnya melaporkan atau berkoordinasi dengan Polres Tarakan, atau bisa juga difasilitasi BMAG untuk dilaporkan ke polisi secepatnya. “Tadi juga sempat berkoordinasi dengan Ketua FKUB, agar seluruh umat di Tarakan tetap menjalin silaturahmi dan kerukunan umat yang sudah tercipta sejak lama,” kata Joko lagi. Dalam beberapa hari ini, BMAG sendiri akan mengeluarkan surat edaran berupa himbauan kepada seluruh umat Kristiani di Tarakan melalui gereja-gereja untuk tetap menjaga kondusivitas.(ddq/ndy)

Sumber : radartarakan (28 September 2011)

Entri Populer

Label

 

Link Banner

Total Tayangan Halaman

Powered By Blogger

Sahabat Tarakan

Tarakan Borneo Lovers is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com