Redirect to TarakanBais

Jumat, 30 September 2011

Siap Pamerkan Kepiting Asoka dan Batik Tarakan

. Jumat, 30 September 2011

TARAKAN- Tarakan International Expo (TIE) yang kali pertama digelar Pemerintah Kota Tarakan melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah tinggal menunggu hari.

Dalam pameran akbar Internasional yang akan dilaksanakan di Tenis Indoor Keramat,Tarakan 6-10 Oktober itu, Disperindagkop Tarakan menyatakan merupakan ajang untuk memamerkan produk-produk unggulan khas kota ini. Salah satu produk tersebut yakni kepiting asoka dan kerajinan batik khas Tarakan.

Kenapa harus batik? Menurut Kepala Disperindagkop Tarakan, Aleksandra mengemukakan, karena batik Tarakan memiliki ciri khas yang unik daripada batik-batik yang dihasilkan di daerah-daerah lainnya.

“Dengan empat motif yang ada pada batik Tarakan ini dapat kita ikut sertakan dalam pameran Internasional itu, hal ini kami menilai tidak biasanya orang Kalimantan bisa membuat batik Tarakan,” bangga Aleks kepada Radar Tarakan, Kamis (29/9) kemarin.

Selain batik, lanjut dia, produk unggulan khas Tarakan lainnya khususnya di bidang kuliner yang juga akan dipamerkan adalah Kepiting Asoka.

Kendati demikian, pihaknya menegaskan dalam ajang tersebut tak hanya kesempatan Kota Tarakan untuk memamerkan produk-produk lokalnya melainkan produk unggulan lainnya dari masing-masing daerah di luar Tarakan termasuk dari negeri tetangga yakni Malaysia, Brunei dan Filipina.

“Dari 60 stand yang dibuka sampai saat ini sudah ada 80 persen terisi. Pesertanya dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Salah satunya dari Makassar, beberapa kota di Jawa termasuk dari Kota Tawau, Kinabalu, Selangor Malaysia,” sebut mantan Camat Tarakan Tengah ini.

Selain itu, dalam even tersebut pihaknya juga akan menggelar kegiatan seminar tentang pengembangan ekonomi perbatasan yang melibatkan peserta dari Malaysia serta beberapa pengusaha di utara Kaltim.

“Pada expo ini berbeda dengan pameran-pameran seperti biasanya yang sifatnya hanya berdagang. Tapi mereka dominan hanya memerkan produk atau profil perusahaannya disamping menjual sampel produknya,” katanya.

Menyinggung soal target jumlah pengunjung dalam Tarakan International Expo itu, pihaknnya mengatakan tak memasang target termasuk omzet dari hasil pameran tersebut. “Karena ini baru pertama kali kami mencoba untuk mengemasnya sebaik mungkin untuk dinikmati masyarakat seperti expo yang dilakukan di daerah lain, kami sangat optimis ini bisa sukses,” bebernya.

Mengenai berapa anggaran yang dikeluarkan Pemkot Tarakan melalui APBD Kota dari kegiatan ini, pihaknya enggan untuk menyebutkannya.

“Tujuan kegiatan ini dalam rangka menggairahkan serta membantu usaha mikro kecil menengah dan tentunya dapat dirasakan masyarakt luas di Tarakan khususnya yang bergerak dibidang jasa seperti perhotelan, restoran dan lain sebagainya,” pungkasnya. (sur/har)

Sumber : radartarakan (30 September 2011)

Entri Populer

Label

 

Link Banner

Total Tayangan Halaman

Powered By Blogger

Sahabat Tarakan

Tarakan Borneo Lovers is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com