Hadirnya sejumlah turnamen catur nasional yang digelar sepanjang Januari hingga pertengahan April kemarin, tidak hanya dimanfaatkan oleh tim catur Kaltim untuk beruji coba, sebagai ajang pemanasan sebelum tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII/2008, 6-17 Juli mendatang, tapi juga Pengkot Percasi Tarakan, sebagai ajang evaluasi bagi pembinaan yang dilakukan terhadap pecaturnya selama ini.
Ya, otoritas cabor catur di Bumi Paguntaka itu juga mengikutsertakan sejumlah pecatur tampil di beberapa turnamen, mulai dari Makassar sampai Jakarta. Hasilnya tidak terlalu mengecewakan, terutama untuk pecatur mudanya.
Sebut saja MP Urbanus. Pecatur putra yang kini menginjang usia remaja itu mampu membawa Tarakan bertengger di peringkat pertama pada kejuaraan beregu yang berlangsung di Makassar. Urbanus yang hanya menjadi atlet sparing partner di puslatda catur Kaltim, justru tampil baik meski dibantu dua pelatih tim catur PON Kaltim MI Nasib Ginting dan GM Cerdas Barus. Ia bahkan sukses melampaui seniornya yang tak lain skuad inti tim catur PON Kaltim, yang hanya bertengger di peringkat empat. Di invitasi catur beregu master nasional, TASPEN Anniversary Cup VIII di Jakarta, 7-11 April kemarin, Tarakan juga mengirimkan pecaturnya. Hasilnya pun terbilang cukup baik. Dari 36 tim yang ambil bagian, Tarakan sukses bertengger di peringkat keempat, lewat tim beregu Tarakan 2 yang diperkuat Gunanto Limbang, MP Urbanus, Nasib Ginting dan Cerdas Barus.
Tarakan sebenarnya menurunkan dua tim. Tarakan 1 yang diperkuat MN Yaudi, Moes Santoso, Arpan dan MP Musa Kadzim, hanya menempati peringkat 19. Namun untuk perorangan, MN Yaudi berhasil terpilih sebagai pemain terbaik. Ia juga sukses meraih norma master-nya berkat poin 6.5 yang dikumpulkannya hingga babak terakhir.
Dibagian putri, Tarakan memang hanya menggantungkan harapan pada tim catur putri PON Kaltim. Maklum, semua pecatur andal Tarakan, masuk dalam skuad Kaltim. Kejutan dibuat MPW Nadia Anggraini di JAPFA Chess Fertival di Jakarta. Dari sekitar 40-an pecatur putri yang ambil bagian di kelompok senior, Nadia Anggarini yang baru berusia 13 tahun, mampu nangkring di peringkat empat, menggungguli pecatur kuat tanah air bergelar master nasional wanita. Pecatur putri Tarakan lainnya Dewi AA Citra, berada di peringkat 7 di bawah MN Susiana Handayani dan Maria M Sari Astuti.
Hasil ini diungkapkan Sekretaris Percasi Rusdianto Rasyid SE, cukup menggembirakan, sebagai bukti keberhasilan pembinaan yang telah dilakukan selama ini. Namun bukan tanpa evaluasi. Pembenahan dikatakannya, tetap dilakukan secara terus menerus agar, kemampuan pecatur bisa lebih meningkat lagi. Apalagi Percasi Tarakan punya misi besar, ingin menjadikan Tarakan sebagai basis pembinaan catur di wilayah timur Indonesia. Tanpa evaluasi, mustahil bisa terwujud. (Hms subpbpon)
Sumber : SUBPBPON.TARAKANKOTA.GO.ID (24 April 2008)
Redirect to TarakanBais
Kamis, 24 April 2008
Pecatur Tarakan Borneo Makin Terasah
.
Kamis, 24 April 2008
Entri Populer
-
TARAKAN - In raising revenue (PAD) Tarakan City Government has entrusted the Regional Enterprise (Perusda) Tarakan municipal government to ...
-
TARAKAN - Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) kota Tarakan menggelar acara Halal Bihalal, Sabtu (24/9/2011) malam di gedung serba...
-
TARAKAN – Laporan akhir hasil penelitian STIE Tarakan melalui Lembaga Penelitian, Pengabdian, dan Pemberdayaan Masyarakat (LP3M) bekerjasam...
-
Data Health Office (DHO) Tarakan City shows the number of malnourished children under five in Tarakan in 2010 reached 24 cases. The case of ...
-
The meeting of the High Wind in Northern Territory TARAKAN - Since Sunday (3 / 7) night, high waves in the waters north of East Kalimanta...
-
Masih Cemas, Belum Melanjutkan Pernikahan Kerusuhan di Tarakan menyisakan banyak kisah. Cerita pilu masih berlanjut dengan kecemasan terhada...
-
To regulate the circulation of alcoholic beverages (minol) Tarakan City Government through the Department of Trade Industry, Cooperatives an...
-
TARAKAN - Jika Pemkot Tarakan akan menarik para PNS di KONI, maka itu adalah kewenangan Pemkot Tarakan. Dan tak ada yang bisa melarangnya. ...
-
Hingga September, Empat Penderita Meninggal Dunia TARAKAN – Masyarakat Kota Tarakan yang meninggal dunia akibat menderita penyakit Demam Be...
-
Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga (DISBUDPARPORA) Kota Tarakan Alamat : Jl. Jenderal Sudirman No.76 Gedung GADIS I Lantai 4...
Label
Agama
(23)
Anggaran
(2)
Barongsai
(1)
BAZ
(2)
BBM
(17)
Bencana Alam
(1)
Budaya
(5)
CPNS
(2)
Cuaca
(2)
Ekonomi
(25)
English
(3)
Expo
(1)
Fasilitas
(28)
Galeri Foto
(21)
Gas
(4)
Hiburan
(9)
HUT Tarakan
(2)
Iklim
(1)
Kampus
(1)
Kasus
(4)
Kebersihan
(5)
Kecelakaan
(4)
Kehutanan
(3)
Kejaksaan
(1)
Kelurahan
(4)
Kependudukan
(1)
Kesehatan
(23)
Keuangan
(1)
KNPI
(2)
Komunitas
(4)
Koperasi
(12)
Korupsi
(2)
Kriminal
(26)
KTP
(9)
Lingkungan Hidup
(7)
Lowongan Kerja
(5)
Migas
(2)
Narkoba
(2)
Olahraga
(32)
Pariwisata
(22)
Parlemen
(16)
PDAM
(5)
Pejabat
(1)
Pelayanan
(3)
Pemerintah
(35)
Pendidikan
(80)
Peraturan
(8)
Perbankan
(3)
Perikanan
(1)
Peristiwa
(27)
Perizinan
(1)
Pertambangan dan Energi
(2)
Pertanahan
(1)
Pertanian
(8)
Perumahan
(9)
Peternakan
(2)
PLN
(6)
PNS
(11)
Polisi
(2)
Politik
(7)
Polres
(11)
Prestasi
(38)
Proyek
(8)
Sembako
(1)
Serba Serbi
(8)
Sosial
(8)
Tarakan
(334)
Teknologi Informasi
(14)
Telpon
(1)
Tenaga Kerja
(2)
TNI-AD
(1)
TNI-AU
(4)
Transportasi
(35)
Walikota
(24)
Warga
(2)