Hingga September, Empat Penderita Meninggal Dunia
TARAKAN – Masyarakat Kota Tarakan yang meninggal dunia akibat menderita penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) terulang lagi hingga September ini. Padahal pada kasus 2010 lalu, sebanyak 275 penderita DBD dari 20 Kelurahan di empat Kecamatan tak satu pun warga yang meninggal dunia akibat penyakit tersebut.
Kendati demikian, Kepala Dinas Kesehatan Tarakan, dr Khairul menilai, sepanjang tahun ini penderita DBD yang dialami masyarakat Tarakan hingga 16 September lalu sebanyak 143 kasus relatif menurun. Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Kesehatan Kota Tarakan di 2008 kasus DBD tercatat sebanyak 471 kasus dengan meninggal dunia sebanyak 11 orang. Sedangkan angka tertinggi terjadi pada tahun 2009 yaitu sebanyak 706 kasus dan 12 orang meninggal dunia.
“Sebenarnya kita berharap kasus di tahun 2010 lalu yang tidak satu pun penderita DBD meninggal dunia bisa kita pertahankan di 2011 ini. Tapi mungkin kita terlena dengan kasus ini,” kata Khairul saat ditemui Radar Tarakan kemarin (29/9).
Selain itu, pihaknya juga menilai keterlambatan masyarakat untuk membawa berobat keluarganya ke Puskesmas ataupun rumah sakit. Sehingga ia berharap, jika ada keluarga masyarakat yang menderita gejala DBD yang disertai panas tak menentu atau berlangsung hingga beberapa hari segera dirujuk ke rumah sakit bukan Puskesmas untuk mendapatkan perawatan yang lebih insintif.
“Gejala awal DBD ini terus terang saja memang sulit terdeteksi sehingga kita selalu observasi. Karena kita berpatokan pada trombosit, trombosit itu kalau di bawah seratus ribu baru dia divonis DBD, tapi kalau gejala-gejala awal itu biasanya trombositnya tidak turun sampai seratus ribu ke bawah, biasanya kalau sudah 100 ribu itu sudah parah sekali,” terangnya.
Masih dikatakan dokter Khairul, gejala awal DBD kadang-kadang demam biasa dan demam tinggi. Namun jika penderita mengeluh hingga ke uluh hati serta muntah-muntah dan pendaraahan atau bintik-bintik merah harus segera ditangani.
“Pencegahannya, kalau ada gejala-gejala seperti itu atau panas yang tidak jelas begitu, harus banyak minum dan istirahat,” kata dr Khairul menganjurkan.
Upaya mencegah penyakit DBD di Tarakan sebenarnya sudah lama dilakukan pihaknya melalui gerakan bersih-bersih secara rutin melalui masing-masing kelurahan. “Minimal 3 M. Intinya lingkungannya selalu diperhatikanlah termasuk jika ada lubang-lubang pohon dan pagar yang bisa menampung air dikeringkan. Supaya tidak terjadi sarang nyamuk,” beber Khairul.(sur/ris)
Sumber : radartarakan (30 September 2011)
Redirect to TarakanBais
Jumat, 30 September 2011
Dinkes Tarakan Akui Sulit Terdeteksi
.
Jumat, 30 September 2011
Entri Populer
-
TARAKAN - City Government of Tarakan in collaboration with Ente Nazionale Idrocarburi (ENI), oil and gas companies from Rome Italy again he...
-
Diusir di Malam Takbiran, Tidur di Emperan Rumah Warga ENTAH sial apa yang menerpa Eva di malam takbiran lalu. Hingga akhirnya, ia harus men...
-
Piala Adipura dan 9 Piala Adiwiyata TARAKAN – Hari ini (5/6), warga Kota Tarakan boleh tersenyum. Pasalnya, ada 10 penghargaan bidang l...
-
UB Tarakan Kembangkan Kurikulum Akademik Dengan Airlangga Surabaya Ruang Kenawai, Kantor Walikota Tarakan,- Fakultas Hukum Universitas Airla...
-
Islamic Center Tarakan, Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang berlansung sejak tanggal 12 Mei lalu telah berakhir. Dalam acara p...
-
Media Center Diskominfo City of Tarakan , - Department of Population and Civil (Disdukcapil) Tarakan City on Thursday (06/23) yesterday held...
-
Ruang Tamu Khusus Bandara Juata,- Walikota Tarakan, H. Udin Hianggio bersama unsur Muspida, Rabu (30/05) menyambut kedatangan Piala Wahan...
-
Tarakan , Walikota Tarakan H, Udin Hianggio menerima penghargaan dari Dirjen Migas sebagai kepala daerah yang paling banyak memberi bantuan ...
Label
Agama
(23)
Anggaran
(2)
Barongsai
(1)
BAZ
(2)
BBM
(17)
Bencana Alam
(1)
Budaya
(5)
CPNS
(2)
Cuaca
(2)
Ekonomi
(25)
English
(3)
Expo
(1)
Fasilitas
(28)
Galeri Foto
(21)
Gas
(4)
Hiburan
(9)
HUT Tarakan
(2)
Iklim
(1)
Kampus
(1)
Kasus
(4)
Kebersihan
(5)
Kecelakaan
(4)
Kehutanan
(3)
Kejaksaan
(1)
Kelurahan
(4)
Kependudukan
(1)
Kesehatan
(23)
Keuangan
(1)
KNPI
(2)
Komunitas
(4)
Koperasi
(12)
Korupsi
(2)
Kriminal
(26)
KTP
(9)
Lingkungan Hidup
(7)
Lowongan Kerja
(5)
Migas
(2)
Narkoba
(2)
Olahraga
(32)
Pariwisata
(22)
Parlemen
(16)
PDAM
(5)
Pejabat
(1)
Pelayanan
(3)
Pemerintah
(35)
Pendidikan
(80)
Peraturan
(8)
Perbankan
(3)
Perikanan
(1)
Peristiwa
(27)
Perizinan
(1)
Pertambangan dan Energi
(2)
Pertanahan
(1)
Pertanian
(8)
Perumahan
(9)
Peternakan
(2)
PLN
(6)
PNS
(11)
Polisi
(2)
Politik
(7)
Polres
(11)
Prestasi
(38)
Proyek
(8)
Sembako
(1)
Serba Serbi
(8)
Sosial
(8)
Tarakan
(334)
Teknologi Informasi
(14)
Telpon
(1)
Tenaga Kerja
(2)
TNI-AD
(1)
TNI-AU
(4)
Transportasi
(35)
Walikota
(24)
Warga
(2)