TARAKAN - Pasca terjadinya ledakan bom bunuh diri di GBIS Solo Jawa Tengah, maka sekitar 62 gereja di Tarakan sejak Minggu malam mulai dijaga ketat oleh aparat kepolisian. Penjagaan dilakukan pada saat ada kegiatan. Ikhwal ini disampaikan Kapolres Tarakan Ajun Komisaris Besar Polisi Drs Agustinus Budi Prasetyo SH MH, melalui Kasubag Humas Polres Tarakan, AKP Subarjo.
Lebih rinci dia menjelaskan, sejak adanya bom bunuh diri di GBIS Solo, maka ada instruksi dari Mabes Polri untuk dilakukan pengamanan setiap gereja di kota masing-masing. “Secara keseluruhan gereja di Tarakan sekitar 62 dan setiap gereja telah ditempatnya masing-masing minimal 1 orang anggota. Namun anggota polres yang non muslim juga difokuskan untuk melakukan pengamanan di gerejanya masing-masing,” sebutnya.
Anggota yang diperintahkan untuk melakukan pengamanan di setiap gereja tersebut, wajib memantau aktivitas di setiap gereja, terutama pada saat ada kegiatan. Baik itu kebaktian pada hari Minggu atau kegiatan lainnya. Yang perlu diawasi oleh anggota selama pengamanan adalah, kegiatan orang-orang yang dicurigai dan pelaksanaan kegiatan itu sendiri.
Untuk orang-orang yang dicurigai, tentunya kata Subarjo, harus koordinasi antara petugas keamanan dengan pihak gereja. Secara keseluruhan hingga hari ini, kondisi keamanan di Tarakan pada umumnya maupun ditempat-tempat ibadah masih kondusif. Soal waktu pelaksanaan pengamanan gereja, tegas dia belum ada batas waktu. (noi/iza)
Sumber : radartarakan (28 September 2011)
Redirect to TarakanBais
Selasa, 27 September 2011
Kegiatan di Setiap Gereja Dijaga Polisi
.
Selasa, 27 September 2011
Entri Populer
-
Tarakan ,- Pembuatan elektonik KTP (e-KTP) di kota Tarakan telah memasuki tahap perekaman data untuk pemegang KTP konvensional. Kepala Dinas...
-
TARAKAN - Memasuki hari lebaran sampah di kota Tarakan diprediksi akan meningkat hingga 30 persen. Peningkatan volume sampah sebenarnya s...
-
TARAKAN – Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD ...
-
TARAKAN – Sebanyak 3.336 rumah warga telah terpasang instalasi distribusi gas bumi di dua kelurahan yang menjadi pilot project program City...
-
Ethics Matter Given Serves 35 Percent Tarakan Borneo - UNIVERSITY Borneo Tarakan (UBT) has six faculties and two diplomas. One of these, t...
-
TARAKAN - Pemerintah Kota Tarakan bersama-sama Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD), Polres, TNI AU, TNI AD, TNI AL membongkar plang yang ...
-
TARAKAN - Pasca kecelakaan speedboat KM Limex Formez di Tanjung Selor, Kementerian Perhubungan Direktorat Perhubungan Laut Kantor Adminst...
-
Start Tarakan Perusda Overwhelmed TARAKAN - Until yesterday, the network of natural gas (Gas In) which is connected to the SR (household ...
-
TARAKAN - Asisten II Sekretariat Kota Tarakan, Sofian Raga mengatakan, agar banjir tidak semakin parah di kota Tarakan ini, perlu keterliba...
-
Beberapa Waktu lalu, Senin (23/05), Saat Sosialisasi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) dilangsungkan di Gedung Serba Guna Kantor Wa...
Label
Agama
(23)
Anggaran
(2)
Barongsai
(1)
BAZ
(2)
BBM
(17)
Bencana Alam
(1)
Budaya
(5)
CPNS
(2)
Cuaca
(2)
Ekonomi
(25)
English
(3)
Expo
(1)
Fasilitas
(28)
Galeri Foto
(21)
Gas
(4)
Hiburan
(9)
HUT Tarakan
(2)
Iklim
(1)
Kampus
(1)
Kasus
(4)
Kebersihan
(5)
Kecelakaan
(4)
Kehutanan
(3)
Kejaksaan
(1)
Kelurahan
(4)
Kependudukan
(1)
Kesehatan
(23)
Keuangan
(1)
KNPI
(2)
Komunitas
(4)
Koperasi
(12)
Korupsi
(2)
Kriminal
(26)
KTP
(9)
Lingkungan Hidup
(7)
Lowongan Kerja
(5)
Migas
(2)
Narkoba
(2)
Olahraga
(32)
Pariwisata
(22)
Parlemen
(16)
PDAM
(5)
Pejabat
(1)
Pelayanan
(3)
Pemerintah
(35)
Pendidikan
(80)
Peraturan
(8)
Perbankan
(3)
Perikanan
(1)
Peristiwa
(27)
Perizinan
(1)
Pertambangan dan Energi
(2)
Pertanahan
(1)
Pertanian
(8)
Perumahan
(9)
Peternakan
(2)
PLN
(6)
PNS
(11)
Polisi
(2)
Politik
(7)
Polres
(11)
Prestasi
(38)
Proyek
(8)
Sembako
(1)
Serba Serbi
(8)
Sosial
(8)
Tarakan
(334)
Teknologi Informasi
(14)
Telpon
(1)
Tenaga Kerja
(2)
TNI-AD
(1)
TNI-AU
(4)
Transportasi
(35)
Walikota
(24)
Warga
(2)