Kemenpera Siapkan 350 Ribu Rumah Murah
UNTUK memberdayakan masyarakat nasional kluster 2 (masyarakat mendekati miskin atau hampir miskin), Kementrian Perumahan Rakyat (Kemenpera) menargetkan pembangunan rumah sangat murah sebanyak 350 ribu unit, yang tersebar di seluruh Indonesia.
Pelaksanaan dalam proses pengerjaan dan bertahap. Kata Menteri Perumahan Rakyat, Suharso Monoarfa, diperkirakan target akan tercapai pada tahun 2014. Bangunan ini bertipe 36, diupayakan termasuk prasarana dan fasilitasnya.
Namun tambah Monoarfa, program rumah sangat murah ini menjangkau daerah asalkan pemerintah daerah, kabupaten/kota maupun provinsi berkomunikasi dengan Kemenpera RI. Pasalnya, pengadaan rumah tersebut harus melibatkan pemerintah daerah juga Perumnas.
“Dalam pemberdayaan, masyarakat kita bagi kelompoknya. Kluster 1, masyarakat miskin. Kluster 2 mendekati miskin atau hampir miskin, kemudian mereka yang punya usaha kecil menengah masuk kluster 3 lalu kluster 4 yaitu masyarakat yang memiliki aset memadai. Tapi dalam sasaran rumah sangat murah ini, kami prioritaskan kluster 2,” terang Monoarfa saat pertemuan di Gedung Serba Guna Pemkot Tarakan, kemarin (27/9).
Lebih lanjut, dikatakannya Kemenpera bersama Perumnas terus melakukan pembahasan untuk mematangkan pengadaan rumah sangat murah tersebut. Dari pihak Kemenpera akan menyediakan fasilitas pembiayaannya. Dimana penerima bantuan bisa mencicil biaya rumah dengan harga murah dan terjangkau. Sedangkan Perumnas dalam hal pengembangan dan pengerjaan bangunan. “Saya yakin program ini juga mampir di Tarakan, KTT, Malinau dan kabupaten lainnya. Asal berkomunikasi dengan kami,” tegas Monoarfa.
Dukungan pemerintah daerah, terpenting bagi Kemenpera yakni kawasan. Intervensi negara untuk memastikan tersedianya kawasan siap bangun, baik dalam bentuk luasan sampai 5.000 hektare dapat membentuk kota-kota baru. Dimana prasarana dan utilitasnya dibantu oleh APBN.
“Ketersediaan kawasan itu juga akan mengurangi kekumuhan kawasan kota. Jadi bukan mengurangi kekumuhan di desa. Harus ada kawasan siap bangun bagi mereka masyarakat menengah ke bawah,” ujarnya. “Tapi yang perlu dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat, adanya pembangunan rumah ini bukan berarti pemerintah menyediakan, membangun rumah lalu memberikan ke rakyat. Bayangkan betapa malasnya bangsa ini. Sekolah dan kesehata gratis, rumah juga masih harus disediakan. Bukan diberikan instan, ini program kami memberdayakan masyarakat. Sikap pemerintah daerah, tentu monitoring dan evaluasi,” tandasnya. (dta/iza)
Sumber : radartarakan (28 September 2011)
Redirect to TarakanBais
Selasa, 27 September 2011
Tarakan Pasti Kebagian
.
Selasa, 27 September 2011
Entri Populer
-
Agency and Agency Will Form New TARAKAN - Today the government of Tarakan, Tarakan Setkot through the Organization section along Revenue ...
-
Tarakan Borneo - Raihan had won trophies Adipura Tarakan City since a few years later still far below the amount of Bontang, or more miris...
-
TARAKAN - Kedatangan Kapolda Kaltim Irjen Polisi Mathius Salempang, Kamis (21/10/2010) di Kota Tarakan selain menghadiri upacara penarikan ...
-
Warga Sebengkok yang Waswas Musibah Tanah Longsor TARAKAN - Jika Tarakan diguyur hujan dengan intensitas tinggi dan dalam waktu yang cukup l...
-
The meeting of the High Wind in Northern Territory TARAKAN - Since Sunday (3 / 7) night, high waves in the waters north of East Kalimanta...
-
Mahal, Bahan Baku 95 Persen dari Jawa TARAKAN – Dengan potensi untuk dikembangkan dan pangsa pasar tersendiri, batik Tarakan memiliki pelua...
-
Ditargetkan Rampung Desember, Sungai Sebengkok Tunggu Tahun Depan TARAKAN -Perlahan tapi pasti, penanggulangan banjir terus diupayakan oleh ...
-
Dinas Kehutanan, Pertambangan Dan Energi (DISHUTAMBEN) Kota Tarakan Alamat : Gedung Gabungan Dinas II Lt.6 Jl. Jend. Sudirman No.76 Kalimant...
-
TARAKAN – Pemkot Tarakan melarang lima jenis tempat hiburan untuk buka selama bulan Ramadhan 1432 Hijriah. Keputusan ini dikeluarkan setela...
-
TARAKAN – Sebanyak 3.336 rumah warga telah terpasang instalasi distribusi gas bumi di dua kelurahan yang menjadi pilot project program City...
Label
Agama
(23)
Anggaran
(2)
Barongsai
(1)
BAZ
(2)
BBM
(17)
Bencana Alam
(1)
Budaya
(5)
CPNS
(2)
Cuaca
(2)
Ekonomi
(25)
English
(3)
Expo
(1)
Fasilitas
(28)
Galeri Foto
(21)
Gas
(4)
Hiburan
(9)
HUT Tarakan
(2)
Iklim
(1)
Kampus
(1)
Kasus
(4)
Kebersihan
(5)
Kecelakaan
(4)
Kehutanan
(3)
Kejaksaan
(1)
Kelurahan
(4)
Kependudukan
(1)
Kesehatan
(23)
Keuangan
(1)
KNPI
(2)
Komunitas
(4)
Koperasi
(12)
Korupsi
(2)
Kriminal
(26)
KTP
(9)
Lingkungan Hidup
(7)
Lowongan Kerja
(5)
Migas
(2)
Narkoba
(2)
Olahraga
(32)
Pariwisata
(22)
Parlemen
(16)
PDAM
(5)
Pejabat
(1)
Pelayanan
(3)
Pemerintah
(35)
Pendidikan
(80)
Peraturan
(8)
Perbankan
(3)
Perikanan
(1)
Peristiwa
(27)
Perizinan
(1)
Pertambangan dan Energi
(2)
Pertanahan
(1)
Pertanian
(8)
Perumahan
(9)
Peternakan
(2)
PLN
(6)
PNS
(11)
Polisi
(2)
Politik
(7)
Polres
(11)
Prestasi
(38)
Proyek
(8)
Sembako
(1)
Serba Serbi
(8)
Sosial
(8)
Tarakan
(334)
Teknologi Informasi
(14)
Telpon
(1)
Tenaga Kerja
(2)
TNI-AD
(1)
TNI-AU
(4)
Transportasi
(35)
Walikota
(24)
Warga
(2)
