TARAKAN - Walikota Tarakan H Udin Hianggio mengatakan, apapun yang dilakukan oleh Pemkot Tarakan dalam hal ini pengambil kebijakan, tentu ada konsekwensinya. Misalnya saja dalam hal mutasi, yang dilaksanakan Sabtu (17/9) lalu. Menurut walikota, konsekwensi itu biasanya adalah penolakan untuk menduduki jabatan, dengan berbagai alasan dan pertimbangan.
“Tapi saya kira itu wajar,” katanya.
Ia mengatakan, mutasi tak selalu dikaitkan dengan buruknya kinerja. “Tidak ada pula SKPD atau instansi yang prioritas untuk dibenahi. Lantaran evaluasi berjalan terus secara menyeluruh. Bahkan, saya menilai mutasi kali ini memberi nilai tambah tersendiri, utamanya bagi yang mendapat promosi. Kinerjanya harus lebih baik,” ujar pria yang sempat menjabat Ketua DPRD Kota Tarakan ini.
Sebelumnya diberitakan, mutasi dilaksanakan Sabtu lalu. Ada beberapa pejabat yang pernah menjabat kemudian dimutasi, kini menjabat lagi. Walikota Tarakan Haji Udin Hianggio yang ditemui usai pelantikan mengaku bahwa kegiatan ini sebuah hal yang lumrah dan sangat biasa dalam roda organisasi pemerintahan.
“Kita memenuhi kebutuhan organisasi, ada yang pensiun dan yang kosong. Ya, kita coba untuk isi demi kepentingan pelayanan masyarakat,” terang Haji Udin-sapaan Walikota Tarakan, kemarin sore.
Ia pun memastikan bahwa setiap pergerakan pegawai di Pemkot Tarakan, jauh dari keterlibatan kepentingan politis seperti yang diisukan selama ini.
“Saya masih ada waktu 2 tahun, 5 bulan 13 hari lagi untuk memimpin Kota Tarakan. Insya Allah, saya akan coba untuk amanah, kredibel dan adil dalam melakukan suatu tindakan,” ucapnya. “Tidak ada (pejabat) yang prioritas, dan ini bukan keputusan pribadi saya tapi dari hasil rapat Baperjakat (Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan). Kami punya keinginan, apa yang sudah menjadi visi dan misi Kota Tarakan haruslah diupayakan untuk dipenuhi dengan penuh keikhlasan,” imbuhnya.
Lantas, bagaimana jika ternyata masih ada PNS yang menolak untuk dimutasi? “Saya yakin tidak semua orang dapat menerimanya (keputusan mutasi, red), itu manusiawi sekali. Tapi saya harapkan, mereka dapat menyadari bahwa (mutasi) tersebut dilakukan demi kepentingan pelayanan masyarakat,” tandasnya.
Dari itu, Haji Udin dengan tegas menyebutkan agar setiap PNS yang dimutasi kali ini dapat ikhlas dan menerima keputusan yang sudah ditetapkan. Bahkan, dapat lebih memacu kinerjanya menjadi lebih baik. “Kalau tidak ikhlas dan siap, maka biar diputar seratus kalipun tetap akan begitu,” singkatnya.
Haji Udin juga menginformasikan, bahwa roda mutasi di lingkungan Pemkot Tarakan takkan berhenti sampai disini. Akhir tahun nanti, roda mutasi akan bergulir lagi, lantaran ada beberapa pejabat struktural yang telah pensiun dan perubahan komposisi demi kebutuhan organisasi. “Ya, jadi ada lagi nanti Desember. Kesulitan kita ini kan, kalau satu bergeser maka semuanya harus bergerak juga. Tidak mungkin hanya satu-dua, jadi saling isi yang kosong,” tukasnya.(ndy)
Sumber : radartarakan (19 September 2011)
Redirect to TarakanBais
Selasa, 20 September 2011
Evaluasi Berjalan Menyeluruh
.
Selasa, 20 September 2011
Entri Populer
-
Beruntung pada hujan deras kemarin pagi, belum ada laporan kejadian longsor. Namun, tetap saja sampai saat ini pantauan terhadap aktivitas p...
-
Gedung Wisma Patra, - Pelaksanaan pemilu legislatif yang sudah berlangsung 9 April lalu, dinilai oleh banyak kalangan masih ada yang harus d...
-
HUJAN deras mengguyur Tarakan sejak pagi hingga siang kemarin kembali mengakibatkan banjir di beberapa titik. Salah satu titik terparah yang...
-
Baru hari ini dapat informasi tentang kontes SEO (busby SEO test) yaitu Kontes Wisata SEO Sadau . Itu juga setelah berselancar ke link teman...
-
Apa yang disebut dengan obyek dan daya tarik Wisata itu? Istilah yang menjadi sasaran perjalanan wisata yang meliputi : Ciptaan Tuhan Yang M...
-
DPRD Tarakan Setujui Pengalihan Aset Universitas Borneo TARAKAN - Mendekati perubahan status menjadi negeri, Universitas Borneo (UB) semak...
-
Universitas Borneo Tarakan - Hundreds of students and student together with staff of the University of Borneo (UB) Tarakan, on Wednesday (2...
-
Ketua Pengcab Pelti Tarakan DRS Ibrahim Adam mengatakan sebanyak 97 petenis dunia munyatakan siap berpartisipasi dalam pelaksanaan tenis Int...
-
Merangkai Telur Dengan Jumlah & Variasi Terbanyak Dalam rangka menyambut Maulud Nabi Muhammad SAW & Menyambut HUT Tarakan TV ke 4 ta...
-
Beberapa Mahasiswa Luka TARAKAN – Aksi kurang terpuji terjadi di Universitas Borneo Tarakan (UBT), Senin (25/4) kemarin. Puluhan oknum maha...
Label
Agama
(23)
Anggaran
(2)
Barongsai
(1)
BAZ
(2)
BBM
(17)
Bencana Alam
(1)
Budaya
(5)
CPNS
(2)
Cuaca
(2)
Ekonomi
(25)
English
(3)
Expo
(1)
Fasilitas
(28)
Galeri Foto
(21)
Gas
(4)
Hiburan
(9)
HUT Tarakan
(2)
Iklim
(1)
Kampus
(1)
Kasus
(4)
Kebersihan
(5)
Kecelakaan
(4)
Kehutanan
(3)
Kejaksaan
(1)
Kelurahan
(4)
Kependudukan
(1)
Kesehatan
(23)
Keuangan
(1)
KNPI
(2)
Komunitas
(4)
Koperasi
(12)
Korupsi
(2)
Kriminal
(26)
KTP
(9)
Lingkungan Hidup
(7)
Lowongan Kerja
(5)
Migas
(2)
Narkoba
(2)
Olahraga
(32)
Pariwisata
(22)
Parlemen
(16)
PDAM
(5)
Pejabat
(1)
Pelayanan
(3)
Pemerintah
(35)
Pendidikan
(80)
Peraturan
(8)
Perbankan
(3)
Perikanan
(1)
Peristiwa
(27)
Perizinan
(1)
Pertambangan dan Energi
(2)
Pertanahan
(1)
Pertanian
(8)
Perumahan
(9)
Peternakan
(2)
PLN
(6)
PNS
(11)
Polisi
(2)
Politik
(7)
Polres
(11)
Prestasi
(38)
Proyek
(8)
Sembako
(1)
Serba Serbi
(8)
Sosial
(8)
Tarakan
(334)
Teknologi Informasi
(14)
Telpon
(1)
Tenaga Kerja
(2)
TNI-AD
(1)
TNI-AU
(4)
Transportasi
(35)
Walikota
(24)
Warga
(2)