TARAKAN – Sekretaris Kota (Sekkot) Tarakan Haji Badrun mengatakan, pemerintah kota saat ini sedang intens membangun reformasi birokrasi. Setidaknya ada empat khazanah yang penting dalam reformasi birokrasi tersebut. Yaitu kultur birokrasi, yaitu pemerintah dihadapkan pada dinamika, nilai dan norma yang tidak sama dengan pemerintahan terdahulu. Dari itu, mindset birokrasi yang ada sekarang harus menyesuaikan dan beradaptasi dengan reformasi birokrasi, apapun alasannya. Kedua, pemerintah kota membangun kelembagaan secara berjenjang. Dan pembangunan tersebut akan berdampak pada tour of duty dan tentunya berdampak pada pemindahan tempat. “Sejak kita punya Undang-undang (UU) No. 8/1974 tentang Kepegawaian yang diubah menjadi UU No. 43/1999 maka seluruh pemerintahan harus mempunyai road map atau grand design,” kata Badrun usai apel pagi, kemarin.
Ada 9 agenda grand desain yang dideklarasikan Kemendagri. Di antaranya adalah kultur, pelayanan, mindset dan transparansi. “Ketiga tentang SDM. Terus terang kita diasah untuk peka terhadap tuntutan pelayanan. Apalagi di era yang serba IT (informasi teknologi) yang sedemikian pesat, masyarakat bisa akses kemana saja, serta bebas berpendapat terhadap pelayanan yang diberikan,” ungkapnya.
Disinggung soal mutasi yang kerap dilakukan pemerintah kota dan dinilai sejumlah pihak terlalu cepat, menurut Badrun adalah hal yang biasa dalam reformasi birokrasi. “Itu tergantung penilaianlah, tergantung persepsi. Bagi pemerintah kota, tidak ada yang perlu kecewa. Marilah kita taat dan patuh terhadap aturan main yang sudah ada karena kita (pemerintah, red.) hidup dalam ketentuan,” jawabnya.
Menurutnya, pendapat dan keinginan pribadi harus diadaptasikan dengan kepentingan organisasi, tidak sebaliknya. Karena pemerintahan daerah itu terdiri dari kepala daerah dan seluruh SKPD. “Karena ini sebagai satu kesatuan sistem, maka begitu ada yang bergerak satu maka akan diikuti yang lainnya,” tandasnya.
Apakah benar jika mutasi yang dilakukan ada factor like and dislike, suka atau tidak suka? “Kita tidak melihat kesana, yang jelas bagaimana visi pribadi diadaptasikan dengan misi organisasi dan visi kelompok diadaptasikan dengan visi pemerintah,” jawabnya diplomatis.
Pasalnya, tambah Badrun, pemerintah kota adalah sebuah tim, diharapkan bisa mengalahkan semua kemauan-kemauan individu dan perorangan untuk menyesuaikan dengan kemauan pemerintah dan organisasi. “Etikanya sudah seperti itu, ketika kita sudah masuk dalam kelompok dan komunitas, otomatis kita harus siap berkorban, apalagi pejabat publik. Dia harus mengorbankan kemauan dan keinginan yang bersifat personality, makanya kalau pejabat nongkrong di warung tentu akan menjadi sorotan publik,” tuturnya.(ddq/ndy)
Sumber : radartarakan (21 September 2011)
Redirect to TarakanBais
Selasa, 20 September 2011
Badrun : Tidak Ada yang Perlu Kecewa
.
Selasa, 20 September 2011
Entri Populer
-
TARAKAN - In some private schools that notabe Islamic schools require prospective students to take the test recite the Quran. Those who d...
-
Catatan prestasi Barongsai Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Tarakan terus bersinar. Salah satu buktinya, berhasil menyapu b...
-
TARAKAN - Kota Tarakan kembali menjadi nominasi peraih penghargaan Kota Sehat tingkat nasional 2011. Tim penilai dari Kementerian Kesehata...
-
TARAKAN Borneo - Thousands of people packed the Grand Mosque Muslim Tarakan Tarakan for Eid al-Adha prayers, yesterday morning (17/11). ...
-
Walikota Tarakan - Sportama International Tenis Tournament Men's Future June 06-13 2010 At Telaga Keramat Indoor Tarakan City
-
To regulate the circulation of alcoholic beverages (minol) Tarakan City Government through the Department of Trade Industry, Cooperatives an...
-
TARAKAN - Tidak beroperasionalnya maskapai Mandala Airlines di Bandara Juwata Tarakan, akhirnya manajemen Bandara Juwata Tarakan memutuskan...
-
Pengerukan Dilanjutkan TARAKAN – Program Aksi Bersih-bersih Massal berlangsung pagi kemarin (25/9) di Kelurahan Sebengkok. Dalam pelaksanaa...
-
Yesterday (5 / 7), hundreds of applicants in droves to register to a private school. As a result, private schools that last toehold membelud...
-
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo ikut berupaya agar kerusuhan di Tarakan, Kalimantan Timur (Kaltim), tidak meluas. Tur...
Label
Agama
(23)
Anggaran
(2)
Barongsai
(1)
BAZ
(2)
BBM
(17)
Bencana Alam
(1)
Budaya
(5)
CPNS
(2)
Cuaca
(2)
Ekonomi
(25)
English
(3)
Expo
(1)
Fasilitas
(28)
Galeri Foto
(21)
Gas
(4)
Hiburan
(9)
HUT Tarakan
(2)
Iklim
(1)
Kampus
(1)
Kasus
(4)
Kebersihan
(5)
Kecelakaan
(4)
Kehutanan
(3)
Kejaksaan
(1)
Kelurahan
(4)
Kependudukan
(1)
Kesehatan
(23)
Keuangan
(1)
KNPI
(2)
Komunitas
(4)
Koperasi
(12)
Korupsi
(2)
Kriminal
(26)
KTP
(9)
Lingkungan Hidup
(7)
Lowongan Kerja
(5)
Migas
(2)
Narkoba
(2)
Olahraga
(32)
Pariwisata
(22)
Parlemen
(16)
PDAM
(5)
Pejabat
(1)
Pelayanan
(3)
Pemerintah
(35)
Pendidikan
(80)
Peraturan
(8)
Perbankan
(3)
Perikanan
(1)
Peristiwa
(27)
Perizinan
(1)
Pertambangan dan Energi
(2)
Pertanahan
(1)
Pertanian
(8)
Perumahan
(9)
Peternakan
(2)
PLN
(6)
PNS
(11)
Polisi
(2)
Politik
(7)
Polres
(11)
Prestasi
(38)
Proyek
(8)
Sembako
(1)
Serba Serbi
(8)
Sosial
(8)
Tarakan
(334)
Teknologi Informasi
(14)
Telpon
(1)
Tenaga Kerja
(2)
TNI-AD
(1)
TNI-AU
(4)
Transportasi
(35)
Walikota
(24)
Warga
(2)